Tuesday 10 November 2009

Service Discontinued

Kedengaran menakutkan. Tapi memang aku takut sekali saat ini. Blogku gak bisa aku akses. Kalau ini benar, hmm ... aku akan kehilangan arsip seluruh hasil latihan tulisku.

Monday 9 November 2009

Bingung Menulis Apa? Ini Solusinya!

Kalau gak tahu mau menulis apa, ya begini ini jadinya. Kayak aku sekarang. Bingung dan bingung. Kata demi kata terketik tak bermakna. Kalimat terbentuk namun tak nyambung satu sama lain. Jari memaksa menari tetapi otak membatu. Kalaupun satu dua paragraf berhasil muncul di layar, bila tidak segera di-Ctrl+A lalu DEL, akan bernasib naas diedit habis-habisan. Ujungnya bisa ditebak, ide awal sudah tak lagi teringat. Runyam!

Wait a minute! I spent some half an hour composing, editing, deleting, adding, rewriting, restructuring, and recomposing the above paragraph without success but BINGO! I've got an idea! Bagaimana kalau menulis pengalamanku menulis? Pengalaman untuk meng-update website organisasi tempatku kerja?

Tuh khan? Akhirnya dapat ide juga. Sejak membuka blog dan berniat menambah satu postingan, aku ingat saran Natalie Goldberg: "Keep your hand moving" yang aku temukan di http://halamanganjil.blogspot.com/2009/10/meluangkan-waktu-dan-mencurahkan-energi.html

Natalie benar. Sekarang, 45 menit berlalu, ide sudah ada: menulis apa yang aku lakukan untuk http://www.worldagroforestry.org/sea

Website ini terbilang baru. Dibanding versi sebelumnya, struktur menu ditata lebih rapi dan sederhana. Mengelolanya juga tidaklah terlalu sulit karena sebagian besar merupakan halaman statis. Hanya ada dua hal rutin harus dilakukan: (1) mencari informasi seminar, pameran, atau lokakarya yang akan datang, disajikan di bawah menu Upcoming Events. Lainnya (2) menulis artikel pendek, 3 -5 paragraf, tentang kegiatan penelitian di lapangan, temuan baru, presentasi yang dibawakan staf, partisipasi staf dalam seminar atau workshop tertentu, pelatihan yang diadakan, penandatanganan kerjasama, dan kegiatan-kegiatan lain yang dianggap akan menarik bagi pengunjung website.

Tentang yang kedua, menulis artikel pendek, inilah yang aku tahu.

1. Tujuan menulis artikel umumnya bersifat propaganda supaya profil organisasi terangkat. Propaganda berarti menyajikan cerita kegiatan organisasi atau staf sehingga pembaca tahu betapa organisasi ini benar-benar bekerja. Harapannya, pembaca akan berkata begini: "Hmm .. sibuk juga organisasi ini ... kegiatannya juga bagus-bagus, .. presentasinya berisi!" Supaya propaganda tidak terkesan Kecap No 1, diperlukan usaha untuk memilih informasi yang menarik (dan tentunya akurat - ini yang paling penting) untuk disajikan dengan cara memikat.

2. Fokus satu saja. Tak perlu banyak-banyak karena ruang yang tersedia cuma sekitar 600 kata supaya pembaca gak bosan. Misal, tulisan di sini: http://www.worldagroforestry.org/af2/index.php?q=node/276 fokus pada sustaining agility. Ada banyak cerita tentang presentasi di Cape Town, tetapi perlu beberapa judul untuk meliputnya.

3. Ada kalanya sumber informasi tulisan masih mentah berupa laporan perjalanan, publikasi terbaru, file presentasi, atau sekedar alamat website. Diperlukan kecepatan menelaah semua dokumen yang ada untuk memilih sudut bercerita yang menarik, menulis draft, dan konsultasi dengan nara sumber. Ingat, jangan lama-lama karena informasi akan basi kalau tidak segera di-upload.

4. Jangan lupa pakai kutipan. Kutipan beri nuansa cair dalam tulisan. Tentu saja dipilih yang sesuai dengan jalan cerita. Kalau beruntung, kita bisa peroleh kutipan yang bagus, dipakai sebagai pembuka tulisan ataupun ditaruh di paragraf akhir.

5. Sebelum upload ke website (setelah konsultasi dengan narasumber), periksa kembali kemungkinan adanya kesalahan ketik atau tanda baca. Bila bersih dari kesalahan-kesalahan kecil tersebut, tulisan sudah dapat poin positif di mata pembaca.

Itulah sedikit pengalaman pribadi. Sedikit tapi lumayan. Lumayan bisa memenuhi hasrat posting hari ini. :D Kalau ada yang mau nambah, dengan senang hati diterima.