Sunday, 23 March 2014

Pensil Pendek Lebih Panjang dari Ingatan Manusia

Berkelana membaca ulang beberapa postingan lama, aku dikagetkan kenyataan bahwa banyak dari apa yang aku tulis tak lagi aku ingat.

Sebut saja tulisan tentang Intramuros dalam halaman blog ini http://aunulfauzi.blogspot.com/2009/07/intramuros-manila.html coretan tertanggal Juli 2009 - sekitar 5 tahun lalu.

Aku tentu ingat bahwa aku pernah ke tempat terkenal di Manila itu. Aku juga ingat mampir makan siang di sebuah cafe di dalamnya. Aku ingat aku ke sini diantar sopir kantor kami (dari Los Banos). Aku ingat merasa bebas berjalan ke sana kemari karena Pak Sopir tidak ikut. Sebagai orang lokal dan sudah sering antar tamu ke sini, beliau mungkin sudah bosan kalau ikut blusukan menjelajahi koleksi sejarah masa lalu Filipina yang tersimpan dalam Intramuros. Aku ingat banyak hal. Tetapi sepertinya lebih banyak lagi yang aku lupa.

Pertama-tama tentu janjiku dalam salah satu paragraf tulisan itu untuk memberikan deskripsi singkat tentang 27 lokasi dalam kompleks bersejarah itu. Aku tak lakukan apa apa untuk memenuhi janji itu. Aku sama sekali tak ingat aku pernah berjanji. :D Tetapi bukti tertulis menyatakan aku berjanji. Nah loh.

Lalu nama-nama itu. Port Santiago sampai Plaza San Lusi Complex, tempat apa pula itu. Pasti waktu aku sedang berada di Intramuros, semua jelas dan aku bisa cerita banyak hal tentang masing-masing tempat itu.

Kenapa waktu ingatan masih fresh, aku tak segera menulis tentang semua itu? Hiks ...

Sekarang aku tak ingat lagi apakah aku mampir ke Intramuros dalam perjalanan pulang kembali ke Indonesia ataukah memang secara khusus datang dari Los Banos ke Manila sebagai sebuah kunjungan wisata (dalam dinas) .. :) Tak bisa aku ingat.

Apa lagi yaa yang tak aku ingat? Tentu aku lupa apa yang aku TIDAK ingat. Pertanyaan tak bener nih . Hehehe.

Dari nulis ini semua, aku teringat sebuah pepatah (katanya dari Cina) yang aku jadikan judul tulisan ini, tentang perlunya segera menuliskan segala sesuatu supaya tak lupa. Ide, janji, rencana, hutang, piutang, resep, atau apa saja yang pasti menyenangkan bila kita tak sampai lupakan.

Tips: sediakan buku kecil. Harus kecil. Supaya bisa masuk dalam tas. Bawa kemana mana, tulis apapun di dalamnya. Jangan sampai hilang. Karena ingatan anda ada di sana. Kalau buku itu hilang, maka anda termasuk hilang ingatan.

No comments: